-->

 



 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 

Menaker Ida Fauziyah Apresiasi Serah Terima Gedung YTKI




Jakarta,Sulawesibersatu.com—Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah memberikan apresiasi kepada semua pihak khususnya kepada pembina dan pengurus Yayasan Tenaga Kerja Indonesia (YTKI), Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kementerian keuangan, dan jajaran Kementerian Ketenagakerjaan, yang telah bekerja keras sehingga proses penyerahan aset barang milik negara dapat berjalan lancar.

Apresiasi tersebut disampaikan Ida Fauziyah saat memberikan sambutan serah terima gedung/bangunan YTKI kepada Kemnaker, di ruang Tridharma Kemnaker, Jakarta, Kamis (19/12/2019). Serah terima ditandai dengan penandatanganan draf berita acara serah terima gedung/bangunan YTKI kepada Kemnaker oleh Sekjen Khairul Anwar dengan pembina YTKI Bomer Pasaribu disaksikan oleh Wakil Ketua KPK Saut Situmorang.

Menaker Ida mengatakan dengan menyerahterimakan gedung/bangunan YTKI, aset itu akan dikelola dan dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk menunjang pelaksanaan tugas Kemnaker dalam melayani masyarakat sesuai dengan regulasi yang berlaku tentang pengelolaan Barang Milik Negara.

"Kami akan berkonsultasi dan mohon bimbingan dari Kemenkeu, BPK, KPK dengan tujuan agar akuntabilitas pemanfaatan aset ini untuk menunjang pelayanan bidang ketenagakerjaan kepada masyarakat selalu selaras dengan peraturan perundangan yang berlaku, " kata Ida Fauziyah.

Ida Fauziyah mengungkapkan saat membuka Musrenbang di Istana Bogor, Jabar, Senin (16/12/2019) lalu, Presiden Joko Widodo memberikan lima arahan sekaligus menjadi prioritas pembangunan lima tahun mendatang. Salah satu arahan Presiden yakni pembangunan Sumber Daya Manusia dengan tujuan mewujudkan SDM Indonesia yang sehat, cerdas, adaptif, inovatif, terampil dan berkarakter.

"Harapan kami dengan diserahkannya aset ini, Kemnaker akan memaksimalkan pemanfaatannya untuk mewujudkan arahan bapak presiden tersebut, khususnya untuk peningkatan kualitas SDM tenaga kerja, " kata Ida Fauziyah.

Ditegaskan Ida Fauziyah, Kemnaker akan menterjemahkan satu dari lima arahan Presiden Joko Widodo ke dalam rencana strategis tahun 2020 sampai tahun 2024. Yakni menjadi fokus utama rencana strategis Kemnaker adalah pembangunan SDM khususnya SDM tenaga Kerja melalui pendidikan dan pelatihan vokasi di Politeknik ketenagakerjaan dan di Balai latihan Kerja pemerintah dan swasta.

Sementara Sekjen Khairul Anwar mengungkapkan setelah dilakukan beberapa kali melakukan pertemuan antara Kemnaker dengan YTKI dan disaksikan perwakilan Kemenkeu, pada Kamis (21/12/2019) lalu, telah disepakati draf berita acara serah terima Gedung/Bangunan tersebut.

Selanjutnya kata Khairul  Anwar, pihak YTKI akan menyerahkan gedung/bangunan dan aset lainnya yang berada di atas tanah Kemnaker di Jalan Jenderal gatot Subroto Kav No. 44, Jakarta Selatan. Yakni berupa pertama, Gedung Utama (PPSM) YTKI di atas tanah seluas ±1.600 m² terdiri dari 15 lantai beserta fasilitas lainnya yang melekat; Gedung Annex di atas tanah seluas ±641 m² terdiri dari  3 lantai beserta fasilitas lainnya yang melekat; dan Gedung Parkir Objek Perjanjian Build Operate Transfer (BOT) antara YTKI dengan PT. Wisata Citra Legian (saat ini bernama PT. Wahana Citra Lestari) di atas tanah seluas ± 4.000 m² terdiri dari 12 lantai beserta fasilitas lainnya yang melekat; serta Gedung Mushola di atas tanah seluas 93 m² beserta fasilitas lainnya yang melekat.

"Dengan penyerahan aset tanah, gedung/bangunan dan fasilitas lain yang melekat dari YTKI kepada Kemnaker, akan diberikan tenggat waktu selama 1 (satu) tahun untuk pengurusan penyelesaian status karyawan YTKI dan hal-hal yang terkait dengan penyelesaian administrasi penggunaan fasilitas gedung, " kata Khairul seraya mengatakan seluruh perkembangan dalam penyelesaian masalah ini, akan dilaporkan langsung kepada Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Saut Situmorang menambahkan jauh lebih penting adalah langkah selanjutnya setelah adanya serah terima aset/bangunan YTKI. "What's next-nya apa? Kalau kita komit dan bertanggungjawab terhadap TKI dan masih ada YTKI yang masih komit membangun Indonesia dengan SDM profesional, menjadi penting, apakah perlu lebih lanjut bentuk BLU atau model lain, itu perlu dibicarakan, " ujarnya.

Menurut Saut, penguasaan aset menjadi isu penting bagi Indeks Persepsi Korupsi (IPK) yang merupakan bentuk dari sebuah perhatian. Semua pihak yang terlibat dalam serah terima, menunjukkan Indonesia sudah melakukan upaya pemerintahan yang bersih, transparan dan kompetitif dan juga telah membuat sebuah kepastian.

"Jangan sampai nanti, yang dilakukan hari ini timbul ketidakpastian. Jadi apa yang dilakukan hari ini adalah jawaban dari tuntutan-tuntuan milenial SDM 2045 yang kita sebut Indonesia akan menjadi sejahtera , " kata Saut.

Sedangkan Bomer Pasaribu mengatakan pihaknya menjunjung tinggi harapan KPK agar penyerahan gedung YTKI tidak menelantarkan karyawan. Selain itu harapan mantan Wapres Jusuf Kalla agar YTKI lebih berperan di masa mendatang.(*)

Sumber : Biro Humas Kemnaker

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Menaker Ida Fauziyah Apresiasi Serah Terima Gedung YTKI "

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel