-->


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 

TNI AL HARUS DIAWAKI SEBAGAI PRAJURIT TERLATIH,TERDIDIK DAN DILENGKAPI KESEJAHTERAANNYA




Papua,Sulawesibersatu.com - Upacara Bendera yang diselenggarakan Komando Armada (Koarmada) III berlangsung sangat tertib dan khidmat dengan Inspektur Upacara Panglima Koarmada III Laksamana Muda TNI I N.G. Ariawan, S.E., M.M., dan diikuti Kepala Staf Koarmada III Laksamana Pertama TNI Maman Firmansyah, Komandan Lantamal XIV Sorong Brigjen TNI (Mar) Suaf Yanu Hardani serta diikuti seluruh prajurit Koarmada III dan Lantamal XIV Sorong di lapangan upacara Mako Koarmada III Jl. Bubara No. 1 Kelurahan Klaligi, Distrik Sorong Manoi, Kota Sorong, Papua Barat.

Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Siwi Sukma Adji, S.E., M.M., dalam amanat tertulis yang dibacakan Pangkoarmada III antara lain menegaskan bahwa pemerintah telah mencanangkan tema “SDM Unggul, Indonesia Maju” yang fokus kepada peningkatan kemampuan sumber daya manusia. Sebagai bentuk implementasinya, maka seluruh program harus tersingkronisasi serta berorientasi kepada peningkatan kapabilitas dan kapasitas kekuatan Angkatan Laut yang didasari oleh sumber daya manusia yang profesional, kompeten dan bermoral, diikuti dengan peningkatan kesejahteraannya.

“Faktor sumber daya manusia merupakan tulang punggung pencapaian pembangunan pertahanan. TNI Angkatan Laut harus diawaki oleh prajurit yang terlatih, terdidik, dilengkapi secara baik dan dijamin kesejahteraannya sesuai dengan jati diri prajurit TNI sebagai tentara profesional,” tegasnya.

Menjamin kata-kata pepatah yang mengatakan “Ketika kita berencana untuk setahun maka tanamlah padi, ketika kita berencana untuk sepuluh tahun maka tanamlah pohon, namun bila kita merencanakan untuk seumur hidup maka didiklah orang”. Menurut Kasal bahwa hal ini berlaku juga dalam organisasi TNI AL, bahwa investasi terbaik berada didalam kualitas SDM yang dapat mendorong kemajuan organisasi. Dengan demikian, perhatian terhadap pembangunan SDM TNI Angkatan Laut perlu terus ditingkatkan kedepan, sehingga kita mampu menciptakan prajurit matra laut yang profesional kompeten dan bermoral.

Selain harus membangun kekuatan pertahanan negara yang tangguh serta mendidik SDM yang mampu berkopentensi di era teknologi ini, lanjut Kasal bahwa kita juga perlu memahami dan mengantisipasi segala bentuk ancaman yang terkadang tidak tampak di permukaan. Dalam kurun waktu belakangan ini, ada beberapa isu keamanan yang menarik perhatian dunia antara lain wabah virus Novel-Corrona atau dikenal dengan nama kedokteran COVIO, telah mengakibatkan korban meninggal dalam angka yang cukup besar dan cukup luas penyebarannya di dunia. “Sikapi dengan cermat perkembangan penyebaran penyakit ini dengan memahami cara pencegahan penyebarannya, pengatasan terhadap pasien terjangkit, serta bagaimana kita menghindari wilayah yang menjadi endemik. Salah satu cara yang peling efektif mencegahnya adalah melalui kebersihan lingkungan dan menjaga kesehatan masing-masing individu. Perlu diingat bahwa situasi yang sudah cukup membuat panik ini, tidak perlu lagi diperkeruh dengan penyebaran berita menyesatkan (hoax) yang akan menambah kepanikan masyarakat,” tegasnya.(timo)

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "TNI AL HARUS DIAWAKI SEBAGAI PRAJURIT TERLATIH,TERDIDIK DAN DILENGKAPI KESEJAHTERAANNYA"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel