PT. Oti Eya Abadi Bagikan 1.000 Paket Sembako

Morowali,Sulawesibersatu.com - Sebagai bentuk tanggungjawab sosialnya, PT. Oti Eya Abadi melakukan pembagian sembako untuk warga di tiga desa lingkar tambang, yakni desa Siumbatu, Dampala dan desa Lele di Kecamatan Bahodopi Kabupaten Morowali Provinsi Sulawesi Tengah.

Menurut Tahir, M. selaku  Eksternal PT. Oti Eya Abadi, pembagian sembako merupakan kegiatan rutin yang dilakukan menjelang maupun saat momen pelaksanaan bulan suci ramadhan.

"Rutinitas kegiatan di bulan suci ramadhan kali ini, disesuaikan keadaan dalam penanganan Covid-19. Dan untuk saat ini, kami membagikan 1.000 paket sembako kepada seluruh masyarakat yang masuk dalam desa binaan perusahaan," ujar Tahir saat dikonfirmasi Sabtu (2/4/2020).

Ia menambahkan, pembagian paket sembako kali ini, kami mengangkat tema, pembagian 1000 sembako di Desa binaan. Hal ini adalah bagian dari komitmen perusahaan membantu pemerintah melakukan upaya penanganan dampak covid-19," terangnya.

Sementara itu, Kepala Desa Siumbatu Mirwan, mewakili tiga desa binaan PT. Oti Eya Abadi menyampaikan ucapan terimakasih dan apresiasi kepada pihak perusahaan, karena dinilai sudah peduli dengan memberikan bantuan 1000 sembako kepada masyarakat lingkar tambang.

"Apa yang dilakukan pihak perusahaan, sangat membantu dan bermanfaat bagi masyarakat dimasa pandemi covid-19. Untuk itu, saya tekankan kepada kita semua mari kita sama-sama menjalakan ibadah di bulan Ramdhan ini dengan hati yang bersih dan berdoa agar wabah ini bisa berakhir," ucap Kades Siumbatu, Mirwan.

Lebih jauh dikatakan Mirwan, perlu ada kesadaran masyarakat untuk bisa mengambil hikmah yang sangat besar dengan kondisi saat ini terutama dalam hal pandangan negatif terhadap pihak perusahaan. Sehingga sangat perlu untuk kita pandai bersyukur atas kehadiran perusahaan.

"Kehadiran PT. Oti Eya Abadi, sangat dirasakan manfaatnya. Bahkan, masyarakat diluar sana kebingungan atas kebutuhan ekonominya dimasa pandemi Covid-19 jelang Ramadhan, namun beda dengan kita disini terkhusus masyarakat tiga desa binaan," tandasnya.

Laporan:Wardi

Share this post