-->


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 

Tangkap dan Usut Tuntas Pelaku Rentenir di Gowa!!!



Gowa,Sulawesibersatu.com-Hanya karena masalah hutang piutang, Hasni (53) Pelaku (Terlapor-Red) beralamat di Dusun Kampung Parang Desa Panciro Kecamatan Bajeng Kabupaten Gowa yang diduga Rentenir ini tega mengeroyok Maghfira (33) yang beralamat di Kampung Baru Desa Panciro Kabupaten Gowa selaku Korban (Pelapor-Red) hingga pingsan dan membuatnya sakit di bagian Kepala dan luka gores pada kakinya. Kejadian ini terjadi di Dusun Bonto Ramba Selatan pada Senin (31/8) lalu sekira pukul 16:00 Wita.


Hal ini diungkapkan Pelapor (Maghfira), bahwa permasalahannya adalah masalah hutang piutang tapi karena caranya menagih dengan kata-kata kasar dan kotor, Hasni (Terlapor) yang dikenal dengan Warga Kampung sebagai Rentenir karena suka meminjamkan Warga Uang dengan bunga berbunga hingga banyak Warga tidak sanggup membayarnya karena bunganya terlalu tinggi dan mencekik padahal kalau di pikir-pikir sudah banyak Warga yang telah membayar tapi sampai sekarang bukannya hutangnya lunas melainkan tambah banyak dan membengkak.


Maghfira yang dikonfirmasi media ini dirumahnya pada Kamis (3/9) malam mengatakan, bahwa sebenarnya kedatangan Hasni ke Kampung ini bukan mau menagih saya melainkan ingin menagih orang yang utangnya puluhan juta itupun dengan cara mencekik karena bunganya terlalu tinggi dan seenaknya saja, bukannya mendapat jawaban untuk dibayar dari orang yang ditagihnya hingga membuatnya emosi dan memarahinya dengan kata-kata Kasar dan Kotor.


"Kalau kau punya hutang bayar, belum sempat ia melanjutkan perkataannya karena kebetulan orang yang ditagih berada disamping rumah jadi pada saat itu bersamaan saya juga berada dekat situ makanya langsung dia juga menyinggungku,  dengan berkata Kasar dan Kotor, bayar hutangmu juga yang 100 ribu tidak tahu malu pinjam uang tapi tidak mau bayar hutang, kalau kau tidak bisa bayar hutangmu pergiko jual diri supaya bisako bayar hutangmu kalau tidak mauko pergiko merampok. Hampir semua orang yang ditagihnya di kata-katai seperti itu, "jelasnya.

Karena merasa tidak enak dengan perkataan kasar dan kotornya maka terjadilah adu mulut keduanya antara Maghfira dan Hasni setelah itu ternyata Hasni menyimpan dendam memilih pulang.

"Kukira permasalahan ini sudah selesai ternyata sekitar 15  menit kemudian dia datang lagi bersama Kakaknya dan membawa dua (2) orang temannya dengan mengendarai sepeda motor setelah berempat ia turun dari sepeda motornya, kupikir bukan saya yang mau dia ajak bertengkar karena Kakaknya yang bukan bersangkutan langsung maju duluan kemudian kutanya kenapa bukan kita yang punya masalah tapi kita yang maju, "ujarnya.

Ia menambahkan, sementara kuajak bicara Kakaknya, tiba-tiba Hasni datang menamparku setelah kupegang tangannya, Kakaknya juga menjambak rambutku hingga akhirnya saya jatuh tersungkur dan pingsan.

Bukannya berhenti sampai disitu ternyata datang lagi 2 orang temannya yang ikut memukul juga yang disaksikan oleh Farida Dg. Puji, Yuliana dan Sahroni kemudian kami dipisahkan oleh Warga, "tambahnya.  Setelah kejadian itu saya langsung ke Rumah Sakit untuk melakukan Visum lalu melapor ke Polsek Bajeng yang kemudian diarahkan untuk melapor ke Polres Gowa karena waktu sudah malam akhirnya saya melapor kembali besoknya pada Selasa (1/9/2020) sekira pukul 10:35 Wita, "ujarnya

Laporan Korban (Pelapor) dalam hal ini Maghfira dibenarkan dengan ada adanya Surat Tanda Terima Laporan Polisi Nomor: STTLP/727/IX/2020/SULSEL/RES GOWA/SPKT yang ditanda tangani oleh IPTU Subair yang menerangkan dengan se-benar-benarnya bahwa pada Selasa (1/9) pukul 10:35 Wita Korban (Pelapor) telah melaporkan tentang peristiwa Pidana Undang-undang (UU) Nomor: 1 Tahun 1956 tentang KUHP Pasal 352 Jo 170 pada Senin (31/8) sekira Jam 16:00 Wita. Pelapor atas nama Maghfira dan Terlapor atas nama Hasni.

Hingga berita ini dimuat belum ada reaksi dari Pihak Kepolisian Resort (Polres) Gowa untuk memanggil Pelaku (Terlapor) dalam hal ini Hasni untuk di interogasi. Korban (Pelapor) berharap pelaku (Terlapor) segera ditangkap dan diusut guna
mempertanggungjawabkan perbuatannya agar kelak dikemudian hari tidak ada lagi yang seperti Hasni atau Rentenir lain yang sangat meresahkan Warga Kampung. (Arman/Hairuddin)

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Tangkap dan Usut Tuntas Pelaku Rentenir di Gowa!!!"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel