-->

KPK ‘Gigit’ Proyek Kereta Cepat Whoosh: Tak Peduli Siapa Bayar, Dugaan Korupsi Tetap Dikejar!


Jakarta, Sulawesibersatu.com — Aroma panas proyek supercepat Whoosh makin menyengat. Meski Presiden Prabowo Subianto telah menyatakan siap menanggung utang jumbo proyek kereta cepat Jakarta-Bandung, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menegaskan yakni penyelidikan dugaan korupsi tak akan berhenti. “KPK fokus di proses hukumnya, khususnya dalam pengadaan. Kami berupaya menemukan dugaan peristiwa pidana,” tegas Juru Bicara KPK Budi Prasetyo di Jakarta, Sabtu (8/11/2025).

Nada suaranya datar, tapi pesannya tajam lembaga antirasuah itu tak gentar meski proyek Whoosh menjadi ikon kebanggaan nasional dan disokong langsung oleh Presiden. Proyek yang disebut-sebut menelan dana ratusan triliun rupiah ini memang sejak awal diselimuti kontroversi yaitu dari pembengkakan biaya, keterlambatan pembangunan, hingga tumpang tindih tanggung jawab antarinstansi. Kini, KPK mulai membuka “petak demi petak” dalam proses pengadaan proyek, mencari apakah ada jejak penyimpangan atau permainan kotor di balik kilatan rel baja dan kecepatan 350 km per jam itu.

Budi menegaskan, langkah KPK bukan bentuk perlawanan terhadap pemerintah, melainkan justru bentuk dukungan agar proyek strategis nasional dijalankan tanpa kebocoran dan permainan busuk. “Pemberantasan korupsi adalah bagian dari dukungan terhadap program pemerintah. Setiap rupiah yang dikorupsi berarti mengurangi dana pembangunan,” tegasnya.

Beberapa hari sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto berujar dengan nada tenang. “Enggak ada masalah, kita bayar mungkin Rp1,2 triliun per tahun.” Pernyataan itu seolah ingin menenangkan publik soal utang proyek Whoosh yang kini menjadi beban negara. Namun, bagi KPK, ucapan itu tidak mengubah apa pun utang boleh dibayar, tapi korupsi tetap dibongkar.

Hingga kini, KPK belum mengumumkan siapa saja yang telah diperiksa. Tapi gelagatnya jelas yakni lembaga ini tengah menggali data, mengorek dokumen, dan menelusuri jejak uang yang mengalir dari meja pengadaan ke kantong siapa saja. Publik pun menanti satu hal tindakan nyata karena jika proyek sebesar ini ternyata sarat permainan busuk, bukan hanya rel yang melengkung, tapi juga moral bangsa yang terjerembab. (AN/ZA)

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "KPK ‘Gigit’ Proyek Kereta Cepat Whoosh: Tak Peduli Siapa Bayar, Dugaan Korupsi Tetap Dikejar!"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel