"Tangki Siluman" Menggila di SPBU Ketapang, Truk Isi Solar Subsidi Seolah Tanpa Takut, Mafia BBM Kian Berani?

Ketapang Kalbar, Sulawesibersatu.com — Di tengah kelangkaan BBM subsidi yang sering dikeluhkan masyarakat, sebuah pemandangan mencengangkan terjadi di SPBU bernomor 64.788.19, Jalan Poros Suka Dana, Kabupaten Ketapang.

Sebuah truk dengan dugaan tangki siluman tertangkap sedang mengisi BBM subsidi dalam jumlah besar secara terang-terangan di siang bolong, di tengah keramaian. Tidak ada rasa takut, tidak ada upaya sembunyi-sembunyi. Aksi ilegal ini berlangsung seperti aktivitas legal yang “dibekingi”. Warga dan awak media yang menyaksikan langsung dibuat geleng-geleng kepala. 

“Pengisian BBM seperti ini seharusnya diawasi ketat. Tapi kenyataannya? Mereka leluasa. Siapa yang bermain di balik layar?” ujar seorang jurnalis yang meliput di lokasi.

Saat dikonfirmasi, para petugas SPBU tampak enggan bicara. Bahkan salah satu petugas memilih diam seribu bahasa saat ditanya siapa pemilik truk tersebut. Upaya awak media untuk bertemu manajer SPBU juga kandas. Alasannya? Manajer sedang rapat dan tidak bisa diganggu, bahkan nomor kontaknya pun diklaim "tidak diketahui".

Situasi ini menimbulkan banyak tanda tanya. Ada apa sebenarnya di balik pengisian BBM subsidi yang mencurigakan ini? Bagaimana bisa tangki rakitan berada di SPBU tanpa hambatan? Apakah ini hanya kelengahan, atau memang ada pembiaran?

Fenomena “tangki siluman” bukanlah hal baru. Tapi ketika praktik semacam ini dilakukan dengan bebas di tempat resmi tanpa sanksi, tanpa pengawasan, dan tanpa rasa takut maka publik layak curiga yakni Apakah mafia BBM subsidi tengah bermain? Dan siapa yang melindungi mereka?

Media berkomitmen untuk menindaklanjuti kasus ini. Rencana laporan resmi kepada Pertamina Wilayah Kalimantan Barat sedang disusun, guna meminta klarifikasi dan mendesak investigasi mendalam. Rakyat antri, mafia pesta pora. Sampai kapan negara diam? (TIM)

Share this post