Diduga Dana Bantuan PKH Lansia Sudah Di Blokir, Warga Desa Taripa Keluhkan Pencairan Dana PKH
SULAWESIBERSATU.Com, LUWU TIMUR – Ibu Mistiah (80) Warga lanjut usia yang tinggal didusun Rinjani, Desa Taripa Kecamatan Angkona dalam kondisi terbaring akibat sakit parah yang diderita selama beberapa tahun terakhir ini harus mengelus dada dan bersabar.
Bagaimana tidak dana PKH yang diharap sejak lima bulan terakhir ini sudah tidak bisa dicairkan lagi. Dimana sejak Bulan November 2018 hingga bulan Maret 2019 tidak lagi dapat menikmati dana bantuan Program Keluarga Harapan (PKH).
Di pembaringan Ibu Mistiah mengeluhkan sistem pencairan dana PKH dari pihak Kementerian Sosial (Kemensos) yang tidak jelas dan terkesan di persulit.
Kakek Seniwati (87) Suami Mistiah yang dikonfirmasi Indonesia satu.co.id menceritakan secara rinci proses pencairan bantuan PKH yang dinilai berbelit belit.
Menurut Kakek Seniwati dana bantuan PKH tersebut di blokir. Hal itu diketahuinya ketika dia hendak mencairkan dana bantuan itu di bank mandiri, sekitar bulan februari 2019 lalu. Akibatnya semua kartu bantuan (KKS \ PKH) yang ia terima tidak dapat difungsikan seperti sediakala.
Saya mencoba mengadukan hal ini ke Pemerintah Desa melalui Kepala Dusun karena ada beberapa orang yang sudah cair dananya pada bulan februari itu. Akan tetapi sampai saat ini tidak ada kejelasan. Sementara Pendamping program ini hanya menyarankan kita bersabar, tuturnya.
Kakek Seniwati menjelaskan, tertundanya pencairan dana PKH untuk keluarganya menuai banyak tanda tanya termasuk tertundanya dana masik rekening PKH yang dilakukan oleh pihak pendamping desa, lanjutnya.
Diakuinya, sejak tahun 2018 hingga Maret 2019 kartu tersebut sudah tidak bisa difungsikan lagi. Padahal jika melihat kondisi Ibu Mistiah yang terbaring lemas akibat sakit yang diderita selayaknya dapat perhatian khusus dari pemerintah.
Saya sangat menyayangkan, program yang seharusnya menyentuh dan membantu warga miskin, justru tidak diketahui apa penyebab tertundanya pencairan dana PKH, saya sudah capek mengurus, selain menyita waktu, saya juga harus habis ongkos kesana kemari dan hasilnya tidak jelas,” kesal Kakek Seniwati.
Sementara itu, pendamping PKH Desa Taripa, Amiruddin saat di hubungi via ponsel membenarkan bahwa tertundanya dana PKH selama ini, adanya pemblokiran dari pihak Kementrian Sosial(Kemensos) beberapa rekening para penerima dana PKH tersebut, termasuk ibu Mistiah.
Iya benar pak, saya sudah terima aduan Ibu Mistiah terkait dana PKH yang tidak bisa dicairkan. Saya coba konfirmasi ke atasan saya bahwa rek. PKH Lansia saat ini di blokir dari kementrian sehingga kami tidak bisa berbuat apa-apa", pungkas Amirudin via telepon selularnya. (***)
0 Response to "Diduga Dana Bantuan PKH Lansia Sudah Di Blokir, Warga Desa Taripa Keluhkan Pencairan Dana PKH"
Posting Komentar