Aliansi Mahasiswa dan Masyarakat Pemuda Desa Akan Gelar Aksi setelah Pembukaan MTQ
Takalar Sulsel, Sulawesibersatu.com-Menghargai kegiatan Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) tingkat Provinsi yang akan di gelar dan diselenggarakan di Kabupaten Takalar, Aliansi Mahasiswa dan Masyarakat Pemuda Desa Punaga dan Laikang yang rencana ini hari akan turun Aksi di undur setelah kegiatan MTQ.
Hal tersebut diungkap Daeng Naba selaku Korlap ketika dikonfirmasi Media ini pada Kamis (2/5/2024) menegaskan, bahwa kami akan mengadakan Aksi Unjuk Rasa pada hari ini akan tetapi dengan adanya kegiatan keagamaan maka kami mengundur waktu untuk berjalannya kegiatan MTQ di Kabupaten Takalar, "ujar Daeng Naba.
Kami, kata Daeng Naba, selaku umat beragama sangat-sangat menjunjung tinggi nilai Keagamaan, ”ungkapnya.
Insya allah, tambah Daeng Naba, selesai kegiatan MTQ kami akan menggelar Aksi unjuk rasa yang nantinya dalam tuntutan kami akan menuntut kepada Pemerintah Kabupaten Takalar dan PT. TIRAN, "tegas Daeng Naba.
Adapun tuntutan kami yaitu :
Pertama, Nilai kompensasi yang akan di bayarkan kepada warga Pemilik/Penggarap harus Manusiakan Manusia.
Kedua, Nilai Kompensasi Lahan sebesar Rp5000,- permeter lebih mahal dari pada ikan kering yang dijual di pasar.
Ketiga, PT. TIRAN (KITA) dan Pemerintah harus Transparan terhadap masyarakat dalam hal Pembayaran/Kompensasi Lahan.
Keempat, Menuntut agar PT TIRAN (KITA) Transparansi soal Perizinan dan
Kelima, Adanya dugaan Penerima Kompensasi yang bukan warga Transmigrasi melainkan oknum tertentu.
Maka dari itu, lanjut Daeng Naba, kami dari Aliansi Mahasiswa dan Masyarakat Desa Punaga-Laikang menuntut pihak-pihak terkait agar mendengarkan Tuntutan Kami, "pungkas Daeng Naba. (Sudirman lallo)
0 Response to "Aliansi Mahasiswa dan Masyarakat Pemuda Desa Akan Gelar Aksi setelah Pembukaan MTQ"
Posting Komentar