Skandal Gila Anggota DPRD Gorontalo: Dipecat, Viral, dan Diduga Dihancurkan Mantan yang Sakit Hati!
Gorontalo, Sulawesibersatu.com - Dari janji cinta yang tak ditepati, hingga ucapan yang mengguncang negeri. Inilah kisah tragis sang politisi muda yang viral karena kalimat mautnya. “Biar negara ini tambah miskin!” Satu video. Dua tokoh. Tiga kalimat yang membakar emosi rakyat. Dalam sebuah rekaman yang kini menyebar di hampir semua sudut internet, Wahyudin Moridu, anggota DPRD Gorontalo, terekam sedang menyetir mobil sambil tertawa tapi ucapannya membuat publik nyaris tak percaya. “Kita hari ini ke Makassar pakai uang negara hahaha. Kita rampok saja uang negara ini kan, kita habiskan saja biar negara ini tambah miskin!” ujarnya.
Dengan santai, ia mengucapkannya sambil mengenakan kemeja biru dan kacamata hitam, ditemani seorang wanita yang duduk manis di kursi penumpang. Tawa mereka mungkin tulus tapi dampaknya menghancurkan. Publik mengamuk. Netizen menyerbu. Tagar #WahyudinRampokNegara langsung meledak di X (Twitter), Instagram, bahkan TikTok dan partainya? Tak menunggu klarifikasi panjang. PDIP langsung bertindak yakni Wahyudin dipecat dari keanggotaan partai, Kursinya di DPRD dicopot lewat mekanisme PAW, serta Karier politiknya tamat seketika. "Ucapan seperti itu adalah bentuk penghinaan terhadap rakyat. Kami tidak akan melindungi," tegas DPP PDIP.
Penyelidikan Badan Kehormatan (BK) DPRD Gorontalo mengungkap fakta mengejutkan yaitu Wanita dalam video itu bukan sembarang penumpang. Ia diduga adalah teman dekat Wahyudin, bahkan disebut-sebut sebagai mantan kekasih yang sakit hati. “Kami duga perempuan itu yang merekam dan menyebarkan video,” ujar Ketua BK, Fikram Salilama.
Menurut sumber dari BK, penyebaran video ini didorong oleh kekecewaan pribadi. Sang wanita dikabarkan sakit hati karena tidak dinikahi Wahyudin, meski hubungan mereka cukup dekat. Diduga, video direkam diam-diam saat mereka melakukan perjalanan bersama ke Makassar pada Juni 2025 dan kemudian disebarkan bulan ini, saat hubungan mereka memburuk. “Ada motif pribadi. Kami dalami unsur emosi karena janji yang tidak ditepati,” ujar Fikram.
BK menyatakan akan segera memanggil sang wanita untuk diperiksa. Pertanyaan besar yang ingin dijawab yakni apakah video ini disebar dengan niat balas dendam? Apakah ucapan Wahyudin memang candaan, atau cerminan niat sesungguhnya? Dan apakah ini hanya awal dari skandal yang lebih dalam?
Wahyudin Moridu mungkin kini hanya tinggal nama. Tapi kisahnya akan terus dikenang sebagai yaitu Bukti bahwa mulut bisa lebih tajam dari pedang, Pengingat bahwa kamera tak pernah tidur dan peringatan bahwa urusan hati bisa meruntuhkan tahta. “Bukan koruptor yang menjatuhkannya, bukan pula lawan politik. Tapi cinta yang berakhir luka,” ujar Netizen di TikTok.
Satu ucapan. Satu video. Satu hati yang patah dan tamatlah karier seorang politisi. Apakah ini akhir dari Wahyudin Moridu? Atau justru awal dari drama politik paling panas tahun ini? Pantau terus update-nya karena kisah ini masih bergulir dan siapa tahu yakni video berikutnya bisa lebih menggemparkan. (TIM)
0 Response to "Skandal Gila Anggota DPRD Gorontalo: Dipecat, Viral, dan Diduga Dihancurkan Mantan yang Sakit Hati! "
Posting Komentar