"Siapa Sebenarnya Jokowi?", Skandal Ijazah yang Menggemparkan, Klarifikasi yang Mengejutkan!
Jakarta, Sulawesibersatu.com – Sebuah badai mengguncang jagat politik dan akademik Indonesia. Mantan Presiden Joko Widodo sosok yang dikenal sederhana, pekerja keras, dan dua periode memimpin negeri mendadak kembali menjadi sorotan. Bukan karena kebijakan atau prestasinya, tapi karena… ijazah. Ya, Anda tidak salah baca.
Sebuah video wawancara dari mantan Rektor UGM, Prof. Sofian Effendi, viral dan membakar percakapan publik. Dalam video itu, sang profesor menyebut bahwa nama Jokowi tidak pernah tercatat sebagai wisudawan UGM tahun 1985. Lebih mengejutkan lagi yaitu ia menuding Jokowi meminjam ijazah iparnya, Hari Mulyono. “Saya cari nama Jokowi, tidak ada di daftar wisuda. Yang ada, Hari Mulyono,” ujar Sofian dalam video berdurasi 9 menit itu.
Publik terbelah. Media sosial panas. Grup WhatsApp politik meledak. Pihak Universitas Gadjah Mada tidak tinggal diam. Dengan tegas dan lugas, Rektor UGM Prof. Ova Emilia kembali menegaskan. “Dokumen akademik atas nama Joko Widodo adalah sah. Tercatat resmi di arsip UGM.” Ini bukan kali pertama UGM harus menjawab isu serupa. Bahkan kepolisian, lewat penyelidikan Bareskrim pada 2022 dan 2025, tidak menemukan pelanggaran hukum apa pun terkait ijazah Jokowi.
Drama ini tak berhenti di sana. Hanya dua hari setelah videonya viral, Prof. Sofian Effendi membuat langkah mengejutkan yaitu
ia mencabut semua pernyataannya. Dalam surat resmi bermaterai, ia menyatakan bahwa ia menerima klarifikasi UGM sebagai valid, dan meminta semua video, kutipan, dan pernyataannya ditarik dari peredaran. “Saya menyadari kekeliruan dalam menyampaikan pernyataan tersebut. Penjelasan dari Rektor UGM adalah sahih,” tulisnya.
Dari "penuduh" menjadi "penarik ucapan", Sofian memberikan akhir yang tidak terduga pada polemik yang sempat membara. Isu ijazah Jokowi bukan hal baru, tapi kali ini datang dari tokoh yang pernah memimpin institusi pendidikan tinggi ternama di Indonesia. Dan meskipun sudah diklarifikasi, pertanyaan publik tetap menggantung yakni kenapa pernyataan itu dilontarkan sekarang? Apa motifnya? Dan yang paling misterius yaitu mengapa baru sekarang dicabut? Apakah ini ujung dari konspirasi yang tak terbukti atau hanya salah satu dari banyak narasi menjelang tahun politik berikutnya? Satu yang pasti yakni di tengah era hoaks dan buzzer politik, kebenaran harus dikawal lebih keras dari sebelumnya. (AN/ZA)
0 Response to " "Siapa Sebenarnya Jokowi?", Skandal Ijazah yang Menggemparkan, Klarifikasi yang Mengejutkan!"
Posting Komentar