Jokowi Diduga Lempar Tom Lembong ke “Api” Kriminalisasi, Baru Bicara Setelah Diselamatkan Prabowo
Jakarta, Sulawesibersatu.com — Dalam drama politik tingkat tinggi yang lebih panas dari ruang sidang KPK, satu nama kini kembali menjadi sorotan tajam yaitu Joko Widodo. Mantan presiden yang dulu dielu-elukan sebagai simbol kesederhanaan kini dituding memainkan skenario "lempar batu sembunyi tangan" dalam kasus hukum yang nyaris menghancurkan karier Thomas Lembong, mantan Menteri Perdagangan dan orang dekatnya sendiri.
Perintah impor gula yang selama ini jadi inti dakwaan ternyata berasal langsung dari Jokowi. Tapi ia baru mengakuinya setelah Presiden Prabowo mengeluarkan abolisi dan membebaskan Tom Lembong dari jeratan hukum. "Jokowi sedang cuci tangan. Dia diam ketika Tom Lembong dijadikan tumbal. Baru buka suara setelah aman. Ini bukan sikap negarawan, ini manuver licik," tegas Anthony Budiawan, Direktur PEPS, Selasa (5/8).
Selama persidangan, Tom Lembong tak berhenti bersuara. "Saya hanya jalankan perintah Presiden!" Tapi permintaan menghadirkan Jokowi sebagai saksi kunci ditolak mentah-mentah. Jaksa bergeming. Hakim menutup telinga. Dan Jokowi? Diam seribu bahasa. “Andai saja ia bicara lebih awal, Tom tidak harus melewati mimpi buruk ini. Tapi Jokowi memilih menonton. Seperti dalang yang tak mau terlihat di balik layar,” ucap Anthony.
Anthony tak main-main. Ia menyebut sikap Jokowi sebagai gambaran nyata karakter asli sang mantan presiden: buruk dan licik. “Ini peringatan keras bagi para buzzer, menteri, loyalis jangan merasa aman. Hari ini Tom, besok bisa kamu,” katanya dengan nada tajam.
Presiden Prabowo Subianto mengeluarkan abolisi sebagai langkah extraordinary untuk menyelamatkan Tom Lembong dari jerat hukum yang dinilai penuh kejanggalan. Tapi keputusan itu justru menyingkap fakta yang lebih pahit yakni Jokowi tahu, tapi diam. “Abolisi itu seperti air yang memadamkan api. Tapi publik tak akan lupa siapa yang menyalakan apinya,” kata Anthony.
Mengapa Jokowi diam saat kebenaran dibutuhkan? Apakah ini pengkhianatan terhadap orang dekat? Atau inilah wajah asli kekuasaan? Drama belum usai. Ini baru awal dari tabir panjang yang mulai tersibak. (AN/ZA)
0 Response to "Jokowi Diduga Lempar Tom Lembong ke “Api” Kriminalisasi, Baru Bicara Setelah Diselamatkan Prabowo"
Posting Komentar